Dari sela dadanya
mengalir mega
dan puncak gunung
merenungi lembah
di bawah hutan cemara
kepalaku yang lelah
kurebahkan dekat kabut pagi:
aku ingin berhenti — tanpa berkata
ia biarkan aku minum dari teteknya.
Sumber: Keroncong Motinggo (1975).
mengalir mega
dan puncak gunung
merenungi lembah
di bawah hutan cemara
kepalaku yang lelah
kurebahkan dekat kabut pagi:
aku ingin berhenti — tanpa berkata
ia biarkan aku minum dari teteknya.
Sumber: Keroncong Motinggo (1975).
