Puisi Sesudah Gua Hira Karya Taufiq Ismail

Dan bukit-bukit batu
Langkah dipercepat
Zaman telah lama
Termangu
Dalam resah
Gurun semakin merah
Pepohonan belantara
Langit yang dahaga
Berkejaran
Di antara awan api
Kuda-kada tembaga
Tanpa terompah besi
Melompati lautan
Melewati ladang-ladang
Bukit musim bunga
Langit gemawan
Langit benua
Dari gua-gua batu
Dan luka-luka
Menebus duka
Bumi yang getir
Pesan terakhir.

(1965)


Sumber: Horison (September, 1968).
Surya Adhi

Seorang yang sedang mencari bekal untuk pulang.

Dukungan


Apakah Anda suka dengan karya-karya yang ada di narakata? Jika iya, Anda bisa memberi dukungan untuk narakata agar dapat tetap hidup dan update. Silakan klik tombol di bawah ini sesuai dengan nominal yang ingin Anda berikan. Sedikit atau banyaknya dukungan yang Anda berikan sangat berarti bagi kami. Terima kasih.

Nih buat jajan

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama