Burung pipit terbang melayang
turun minum di dalam paya
paya dinaung pohon kelapa;
Terasa sempit hidupku sekarang
engkau tinggalkan tak berdaya
meraba-raba hilang cahaya.
Burung bangau pulang ke sarang
pohon asam di atas atap
ditunggu anak sudah dahaga;
Hanya engkau pemberi terang
bagi hidupku dalam gelap
agar selamat dari neraka.
Batang kelapa sangat tinggi
beruk meloncat sekali jadi
buah menimpa pedagang sayur;
Aku mengharap kau kasihani
hati menangis tiada henti
sia-sia ingin kau tegur.
Sumber: Pantun Anak Ayam (2006).
turun minum di dalam paya
paya dinaung pohon kelapa;
Terasa sempit hidupku sekarang
engkau tinggalkan tak berdaya
meraba-raba hilang cahaya.
Burung bangau pulang ke sarang
pohon asam di atas atap
ditunggu anak sudah dahaga;
Hanya engkau pemberi terang
bagi hidupku dalam gelap
agar selamat dari neraka.
Batang kelapa sangat tinggi
beruk meloncat sekali jadi
buah menimpa pedagang sayur;
Aku mengharap kau kasihani
hati menangis tiada henti
sia-sia ingin kau tegur.
Sumber: Pantun Anak Ayam (2006).