Puisi Pantun Burung Pipit Karya Ajip Rosidi

Burung pipit terbang melayang
turun minum di dalam paya
paya dinaung pohon kelapa;
Terasa sempit hidupku sekarang
engkau tinggalkan tak berdaya
meraba-raba hilang cahaya.

Burung bangau pulang ke sarang
pohon asam di atas atap
ditunggu anak sudah dahaga;
Hanya engkau pemberi terang
bagi hidupku dalam gelap
agar selamat dari neraka.

Batang kelapa sangat tinggi
beruk meloncat sekali jadi
buah menimpa pedagang sayur;
Aku mengharap kau kasihani
hati menangis tiada henti
sia-sia ingin kau tegur.


Sumber: Pantun Anak Ayam (2006).
Surya Adhi

Seorang yang sedang mencari bekal untuk pulang.

Dukungan


Apakah Anda suka dengan karya-karya yang ada di narakata? Jika iya, Anda bisa memberi dukungan untuk narakata agar dapat tetap hidup dan update. Silakan klik tombol di bawah ini sesuai dengan nominal yang ingin Anda berikan. Sedikit atau banyaknya dukungan yang Anda berikan sangat berarti bagi kami. Terima kasih.

Nih buat jajan

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama