Puisi Karikatur 15 Menit Karya Afrizal Malna

Karikatur 15 menit membawaku berpose, seperti raja-raja telanjang dalam baskom. Lalu gadis-gadis 15 menit berlengketan dalam kaleng-kaleng minum. Aku bunting dalam percintaan ini, seperti kuda beranak dalam lemari es. Lalu aku potret diriku jadi karikatur 15 menit. Studio foto meledak, studio foto meledak, wanita-wanita cantik lahir setiap 15 menit. Tak ada lagi kecantikan untuk dipotret, karena setiap 15 menit layar diganti. Tak ada lagi peristiwa untuk dipotret, karena setiap 15 menit orang jadi karikatur.

Karikatur 15 menit mengubah diriku jadi menu makanan, merek sabun mandi. Lalu dunia datang padaku seperti kerbau goyang. Sebelum berangkat menguap jadi gas atau busa sabun: 15 menit aku merdeka sampai mati.

(1987)


Sumber: Kalung dari Teman (1999).
Surya Adhi

Seorang yang sedang mencari bekal untuk pulang.

Dukungan


Apakah Anda suka dengan karya-karya yang ada di narakata? Jika iya, Anda bisa memberi dukungan untuk narakata agar dapat tetap hidup dan update. Silakan klik tombol di bawah ini sesuai dengan nominal yang ingin Anda berikan. Sedikit atau banyaknya dukungan yang Anda berikan sangat berarti bagi kami. Terima kasih.

Nih buat jajan

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama