Puisi Malaka, 1967 Karya Taufiq Ismail

Fortaleza de Malaca

Ada batu karang, salib hitam di atasnya
Segaris pantai dan ombak yang memburu
Ada bukit, di bawahnya benteng tua
Melintas pohon melaka angin pun menderu

Tiada lagi sejarah, mungkin tinggal sidik jari
Sejumlah pertempuran dan sekian nama-nama
Lalu laut lepas, padang-padang rumput membentang
Dan meriam terpasang depan gereja

Ada batu karang, salib hitam di atasnya
Segaris pantai dan ombak yang memburu
Ada bukit, benteng tua dalam balada
Melintas pohon melaka angin pun menderu.

(KL, 1967)


Sumber: Horison (September, 1968).

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama