Puisi Andong-Andong Margomulyo Karya Taufiq Ismail

Musim kemarau telah meninggi. Di atas cemara
Bayang keraton pada gapura demi gapura
Dan jarum waktu, jarum waktu. 1965
Kabut larut mengombak tanpa suara

Sebuah jam tua, lama kukenal jemarimu
Tembok-tembok benteng berlumut hitam ungu
Adalah ku-ku burung balam
Menyebut namamu. Menyebut namamu
Sepotong langit Yogya
Berawan putih di sana.

(1965)


Sumber: Horison (Mei, 1967).
Surya Adhi

Seorang yang sedang mencari bekal untuk pulang.

Dukungan


Apakah Anda suka dengan karya-karya yang ada di narakata? Jika iya, Anda bisa memberi dukungan untuk narakata agar dapat tetap hidup dan update. Silakan klik tombol di bawah ini sesuai dengan nominal yang ingin Anda berikan. Sedikit atau banyaknya dukungan yang Anda berikan sangat berarti bagi kami. Terima kasih.

Nih buat jajan

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama