Puisi Tanpa Garam Karya W.S. Rendra

Aku telah berjalan antara orang-orang tak berdosa
jemari lembut awan, airmata susu bunda.
Telah datang anak putri langit tak berdosa
lenggang gentayang putri lesi tanpa manja.
Ah, kina dalam kuwe manisan!
Kayu manis dan panili pengkhianatan!
Lewatlah yang pucat, kuhindarkan cekikan.
kata alam tersekat dan menekan pingsan.

Surya Adhi

Seorang yang sedang mencari bekal untuk pulang.

Traktir


Anda suka dengan karya-karya di web Narakata? Jika iya, maka Anda bisa ikut berdonasi untuk membantu pengembangan web Narakata ini agar tetap hidup dan update. Silakan klik tombol traktir di bawah ini sesuai nilai donasi Anda. Terima kasih.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama