Puisi Meniti Hari Esok Karya Ninil

Dalam hari esok
Tersirat pancaran nurani
Paksa aku untuk berlari
Telusuri jalan hidupku
Meski keringat bercucuran
Darah mengalir dari jari-jari kaki
Dan langkah kian menyedihkan
Aku tetap melangkah
Untuk mencapai harap nan datang



Sumber: Majalah SMA 1 Ngawi “Bhaskara” tahun 1992.
Surya Adhi

Seorang yang sedang mencari bekal untuk pulang.

Traktir


Anda suka dengan karya-karya di web Narakata? Jika iya, maka Anda bisa ikut berdonasi untuk membantu pengembangan web Narakata ini agar tetap hidup dan update. Silakan klik tombol traktir di bawah ini sesuai nilai donasi Anda. Terima kasih.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama