Puisi Mata Senja Karya Salman Rusydie Anwar

Seperti yang kau lihat
pada mata senja yang kian redup
waktu terus menabung gemuruhnya

Orang-orang berlari
di atas seutas mimpi mereka yang
runtuh sebelum subuh

Andai kita tidak
percaya pada burung yang sanggup
melintas dengan sayap rindu
di atas kampung kesedihan
hutan-hutan air mata
dan pematangpematang
duka para pemimpi
barangkali kita akan
seperti yang lain juga;

sesenggukan, merawat
dahaga di tepi telaga
(2017)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama