Puisi Ketetapan Terindah Karya Panji Ramdana

Untukmu yang berada di sana, apakah sudah ada pria yang mengkhitbahmu?
Jika belum, bolehkah aku untuk bertemu dengan ayahmu besok?
Seumpama daun menari, aku akan sangat berterimakasih jika kamu izinkan.
Jika pun tidak kamu izinkan, tidak apa kan jika aku tetap melangkahkan kaki ini ke rumahmu?

Mengenai apa jawaban dan keputusanmu, aku akan menerimanya esok dengan keikhlasan hati.
Namun sebelum kamu mengucapkannya, aku meminta tolong untuk mempertimbangkan semuanya oleh hatimu dengan hati-hati.
Terimakasih... Tunggu aku esok di rumahmu.

Sebuah penantian akan menjadi indah jika dibalut dengan rasa ikhlas penuh kesabaran sebab kita menunggunya.
dalam penjagaan yang sebenarnya, hati, pikiran dan tindakan yang tercermin atas semua ketentuan dariNya.

Kelak di kemudian hari nanti, pada waktu dan cara yang telah ditetapkanNya datang.
Sebab, kita harus yakin itu semua adalah skenario terbaik untuk kita.
Sebuah kado terindah yang dinamai dengan..
Ketetapan terindah.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama