Puisi Mitologi Hewan Karya Hasan Aspahani

BERSAMA Bunda Hawa dan Bapa Adam di damai
surga Tuhan juga menghidupkan hewan-hewan selain ular
yang entah kenapa membisikkan dusta yang akhirnya
menjadi alasan bagi sebuah mulai kisah kehidupan di
dunia dan hewan-hewan itu mengira ular akan dihukum
oleh Tuhan terpenjara sendiri di surga sementara mereka
ikhlas menyusul sepasang manusia pertama ke dunia
meskipun harus menyetujui syarat menjadi lupa bahasa
surga sehingga tidak bisa lagi bercakap-cakap dengan
bahasa manusia karena ada sebuah rahasia di surga
yang harus mereka jaga dan alangkah terkejutnya
hewan-hewan itu ketika mereka juga bertemu ular di
hutan-hutan dan betapa inginnya ular itu menjelaskan
betapa tidak nyamannya terhukum sendiri di surga.

Surya Adhi

Seorang yang sedang mencari bekal untuk pulang.

Traktir


Anda suka dengan karya-karya di web Narakata? Jika iya, maka Anda bisa ikut berdonasi untuk membantu pengembangan web Narakata ini agar tetap hidup dan update. Silakan klik tombol traktir di bawah ini sesuai nilai donasi Anda. Terima kasih.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama