Puisi Tidak Bisa Kau Biarkan Matahari Karya Emha Ainun Nadjib

Tidak bisa kau biarkan matahari
Menyerap daun-daun
Dan pohonan sampai ngungun
(Di tanggamu seorang bergegas turun)

Tidak bisa kau biarkan matahari
Menyengat genting-genting. Lalu pijar dari dalam bumi
Dan memecah bukit-bukit ini. Tidak bisa dibiarkan
Dan kau lupa yang menerbitkan apinya

Tidak bisa kau biarkan matahari
Menenggelamkan diri
Di ubunmu. Merasuk ke segenap nadi
Dan merebut Kasihmu.
(1974)



Sumber: Langit Biru, Laut Biru (Pustaka Jaya, 1977).

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama