Puisi Pupus Harapan Karya Listiana

Saat ini senja kelabu menghantarkan hatiku dalam haru menoreh sejuta gundah dalam sendu Semula... kuharapkan kehadiranmu di sisiku menghiasi hari dengan senyum rindu Tapi kini ah... impianku telah tertimpa angin buyar ke hilir tinggal butiran kristal-kristal yang bercampur pasir berdesir, berserakan, tiada guna Pergilah usah kau kembali biarlah kuhidup bersama mimpi menari di atas luka yang berduri membuang wajah penantian yang penuh misteri



Sumber: Majalah Bhaskara Edisi ke-26 SMAN 1 Ngawi.
Surya Adhi

Seorang yang sedang mencari bekal untuk pulang.

Dukungan


Apakah Anda suka dengan karya-karya yang ada di narakata? Jika iya, Anda bisa memberi dukungan untuk narakata agar dapat tetap hidup dan update. Silakan klik tombol di bawah ini sesuai dengan nominal yang ingin Anda berikan. Sedikit atau banyaknya dukungan yang Anda berikan sangat berarti bagi kami. Terima kasih.

Nih buat jajan

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama