Puisi Menyerahku Dalam Penantian Karya Annisa Nur Fitriyani

Tak kupungkiri rasa hati sesak
Dadaku penuh dengan isak
Menantiku pada dirimu yang tetap tak bergerak

Kau hiraukan aku layaknya
Pemilik rindu
Namun kau kejam padaku
Tuk terus menunggu

Hingga tahun-tahun berganti
Ku tetap setia di sini
Bersama rasamu yang habis oleh materi
Dan saat ku berbenah diri

Masih pantaskah kau kunanti
Masih layakkah kau kucintai
Masih bisakah kau ku hargai

Atau memang harus ku berhenti
Bersama waktu yang ikut berganti

Surya Adhi

Seorang yang sedang mencari bekal untuk pulang.

Traktir


Anda suka dengan karya-karya di web Narakata? Jika iya, maka Anda bisa ikut berdonasi untuk membantu pengembangan web Narakata ini agar tetap hidup dan update. Silakan klik tombol traktir di bawah ini sesuai nilai donasi Anda. Terima kasih.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama