Peribahasa Dituba Sajakah Ikan, Dijala Dijaring Bukankah Ikan?

Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Dituba sajakah ikan, dijala dijaring bukankah ikan?”.

Artinya:
Tidak malu memperoleh sesuatu dengan melakukan kejahatan, padahal ada cara yang baik/ halal dalam mendapatkannya.
FYI: Dituba berasal dari kata dasar "tuba" yang mendapat imbuhan awalan "di-" dan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu diberi tumbuhan liana yang memanjat hingga 15 m, akarnya beracun, dapat memabukkan (meracun) ikan dan sebagainya; Derris elliptica.

Demikian arti dari peribahasa "Dituba sajakah ikan, dijala dijaring bukankah ikan?". Semoga bermanfaat.
Surya Adhi

Seorang yang sedang mencari bekal untuk pulang.

Traktir


Anda suka dengan karya-karya di web Narakata? Jika iya, maka Anda bisa ikut berdonasi untuk membantu pengembangan web Narakata ini agar tetap hidup dan update. Silakan klik tombol di bawah ini sesuai nilai donasi Anda. Terima kasih.

Nih buat jajan

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama