Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Dituba sajakah ikan, dijala dijaring bukankah ikan?”.
Artinya:
Tidak malu memperoleh sesuatu dengan melakukan kejahatan, padahal ada cara yang baik/ halal dalam mendapatkannya.
FYI: Dituba berasal dari kata dasar "tuba" yang mendapat imbuhan awalan "di-" dan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu diberi tumbuhan liana yang memanjat hingga 15 m, akarnya beracun, dapat memabukkan (meracun) ikan dan sebagainya; Derris elliptica.
Demikian arti dari peribahasa "Dituba sajakah ikan, dijala dijaring bukankah ikan?". Semoga bermanfaat.