Peribahasa Di Mana Kayu Bengkok, Di Sanalah Musang Meniti

Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Di mana kayu bengkok, di sanalah musang meniti”.

Artinya:
Di mana tempat yang tidak dijaga dengan baik, maka di sanalah pencuri datang; orang yang lengah akan mendapat bencana; orang yang bodoh akan dengan mudah ditipu.
FYI: Meniti dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti, yaitu berjalan di titian.

Demikian arti dari peribahasa "Di mana kayu bengkok, di sanalah musang meniti". Semoga bermanfaat.
Surya Adhi

Seorang yang sedang mencari bekal untuk pulang.

Dukungan


Apakah Anda suka dengan karya-karya yang ada di narakata? Jika iya, Anda bisa memberi dukungan untuk narakata agar dapat tetap hidup dan update. Silakan klik tombol di bawah ini sesuai dengan nominal yang ingin Anda berikan. Sedikit atau banyaknya dukungan yang Anda berikan sangat berarti bagi kami. Terima kasih.

Nih buat jajan

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama