Peribahasa Tertimbun Dikais, Terbenam Diselam
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Tertimbun dikais, terbenam di selam”. Artinya: Sesuatu yang tersembunyi dan ditelit…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Tertimbun dikais, terbenam di selam”. Artinya: Sesuatu yang tersembunyi dan ditelit…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Tak mengenal pasang surut”. Artinya: Tidak pernah berputus asa dalam berusaha/selal…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Tidur bertilam air mata”. Artinya: Sangat sedih karena merindukan kekasih. FYI: Be…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Teluknya dalam, rantaunya sakti”. Artinya: Tidak mudah dikalahkan. Demikian arti da…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Terjual terbeli”. Artinya: Apa yang disuruhkan kepada orang lain, hendaknya dapat d…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Tak ada laut yang tak berombak”. Artinya: Setiap pekerjaan (usaha) selalu ada risik…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Tak ada padi yang bernas setangkai”. Artinya: Tidak ada satu pun yang sempurna. FYI…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Tak ada rotan akar pun jadi”. Artinya: Apabila yang baik tidak ada, maka yang kuran…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Tikus mati di lumbung padi”. Artinya: Negara kaya tapi rakyatnya tidak bisa menikma…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Tambah air, tambah sagu”. Artinya: Bila bertambah pekerjaan, bertambah juga gajinya…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Tangan merentang bahu memikul”. Artinya: Berani berbuat harus berani bertanggung ja…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Telunjuk lurus, kelingking berkait”. Artinya: Seseorang yang lahirnya kelihatan bai…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Tua-tua keladi, makin tua makin menjadi”. Artinya: Orang yang sudah tua, makin bert…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Tong kosong berbunyi nyaring”. Artinya: Orang yang tidak banyak ilmunya, biasanya b…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Tidak ada kusut yang tak selesai, tak ada keruh yang tak jernih”. Artinya: Setiap p…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Terpegang di abu hangat”. Artinya: Mendapat atau mencampuri hal yang menyusahkan. D…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Tercincang puar bergerak andilau”. Artinya: Jika seseorang dihina, tentu keluarga a…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Terbuat dari emas sekalipun sangkar tetap sangkar juga”. Artinya: Meskipun hidup da…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Terajar pada banteng pincang”. Artinya: Tak ada gunanya mengajar orang yang keras k…
Berikut ini adalah arti dari peribahasa “Tangan mencencang (memetik, menetak) bahu memikul”. Artinya: Siapa yang salah harus…